Lima Bahasa Cinta
Kata-Kata
yang Menguatkan
Mark Twain
pernah berkata, "Dengan sebuah pujian aku bisa hidup selama 2 bulan."
Kata-kata penghargaan sangat berpengaruh terhadap orang yang bahasa cintanya
adalah "Kata-kata yang Menguatkan". Pernyataan-pernyataan sederhana
seperti, "Kamu cocok memakai baju itu," atau "Kamu adalah
pembuat kue terbaik di dunia! Aku suka kue buatanmu," kadang-kadang
merupakan sesuatu yang dibutuhkan seseorang supaya orang itu merasa bahwa dia
dicintai.
Selain kata-kata
pujian, cara lain untuk menyampaikan "Kata-kata yang Menguatkan"
adalah dengan memberikan semangat, misalnya: mendukung keputusan yang sulit,
memberi perhatian terhadap kemajuan yang telah dicapai dalam suatu proyek,
mengakui pandangan unik seseorang terhadap suatu topik penting, dll.. Bila
seseorang yang kita kasihi mendengarkan "Kata-kata yang Menguatkan"
ini, maka kata-kata ini akan membantu dia mengatasi rasa ketidakamanannya dan
membangun rasa percaya diri yang lebih besar.
Waktu yang
Berkualitas
Waktu yang
berkualitas lebih dari sekadar kedekatan belaka. Waktu yang berkualitas berarti
memfokuskan seluruh tenaga Anda pada pasangan Anda. Seorang suami yang menonton
olahraga sambil berbicara dengan istrinya berarti tidak memberikan waktu yang
berkualitas. Bila seluruh perhatian Anda tidak tertuju pada pasangan Anda,
makan malam romatis berdua pun bisa berlalu begitu saja tanpa ada menit
berkualitas yang dibagi bersama.
Percakapan
yang berkualitas sangat penting dalam hubungan yang sehat. Percakapan berkualias
termasuk berbagi pengalaman-pengalaman, pikiran, perasaan, dan
keinginan-keinginan dalam suasana yang bersahabat dan tidak terganggu. Seorang
pasangan yang baik tidak hanya mendengarkan, tetapi juga memberikan nasihat dan
respons untuk meyakinkan pasangannya bahwa dia benar-benar mendengarkan. Banyak
pasangan yang tidak mengharapkan Anda memecahkan masalah mereka. Mereka hanya
memerlukan pendengar yang simpatik.
Aspek
penting dalam percakapan yang berkualitas adalah sikap keterbukaan diri. Supaya
Anda bisa berkomunikasi dengan baik dengan pasangan Anda, Anda pun harus
menyesuaikan diri dengan emosi Anda. Hanya saat Anda dapat memahami emosi dan
perasaan terdalam Anda, Anda dapat membangun percakapan yang berkualitas dan
waktu yang berkualitas bersama pasangan Anda.
Kegiatan
yang berkualitas adalah bagian yang sangat penting dari waktu yang berkualitas.
Banyak pasangan yang merasa dirinya sangat dicintai pada saat menghabiskan
waktu secara fisik bersama-sama, melakukan kegiatan yang mereka sukai bersama-sama.
Menghabiskan waktu bersama akan menjadikan pasangan tersebut semakin dekat, dan
pada tahun-tahun yang akan datang, akan mengisi bank memori Anda sehingga Anda
dapat mengenangnya pada masa yang akan datang. Meskipun kegiatan itu hanya
duduk-duduk saja di bangku, bercakap-cakap ringan, atau bermain tenis bersama,
waktu yang berkualitas adalah bahasa cinta yang dibagikan dalam banyak hal.
Menyediakan waktu khusus bersama pasangan Anda akan menghasilkan pernikahan
yang bahagia.
Menerima
Hadiah
Beberapa
pasangan memberi respons yang baik terhadap simbol-simbol kasih yang dapat
dilihat. Bila Anda berbicara dalam bahasa cinta ini, Anda lebih senang
menghargai berbagai hadiah sebagai suatu pengungkapan kasih dan pengabdian.
Orang-orang yang senang dengan bahasa cinta ini sering merasa bahwa hadiah yang
sedikit melambangkan kurangnya kasih dari pasangannya. Untungnya, bahasa cinta
ini salah satu dari bahasa cinta yang paling mudah dipelajari.
Bila Anda
ingin menjadi seorang pemberi yang efektif, banyak pasangan yang harus belajar
untuk mengubah perilaku mereka terhadap uang. Bila Anda memang orang yang gemar
belanja, Anda tidak punya masalah dalam membeli hadiah-hadiah untuk pasangan
Anda. Tetapi, orang yang biasa berinvestasi dan menabung uang mereka, membutuhkan
waktu yang lama untuk menyesuaikan diri dengan konsep membelanjakan uang
sebagai bentuk pengungkapan cinta. Orang-orang ini harus memahami bahwa Anda
menginvestasikan uang Anda tidak hanya pada hadiah-hadiah saja, tetapi juga
pada kedalaman relasi Anda dengan pasangan.
Memberikan
diri adalah simbol cinta yang penting. Kadang-kadang seluruh keinginan pasangan
Anda adalah ada seseorang yang selalu mendampingi, melalui cobaan yang sama,
dan mengalami hal-hal yang sama. Tubuh Anda bisa menjadi simbol fisik bahasa
cinta yang paling kuat.
Pemberian
hadiah tidak harus setiap hari, atau bahkan setiap minggu. Pemberian hadiah
juga tidak harus membutuhkan banyak uang. Baik itu gratis atau mahal, sering
atau jarang, bila pasangan Anda menyukai bahasa hadiah, maka tanda-tanda
terlihat dari cinta Anda akan membuat mereka merasa bahagia dan aman dalam
hubungan Anda dan pasangan Anda.
Tindakan
Melayani
Kadang-kadang
pekerjaan sederhana di sekitar rumah bisa menjadi suatu bentuk ungkapan cinta
yang tidak bisa diingkari lagi. Bahkan hal-hal kecil seperti mencuci baju dan
membuang sampah membutuhkan perencanaan, waktu, usaha, dan tenaga. Seperti yang
ditunjukkan Yesus saat Dia membasuh kaki murid-murid-Nya, melakukan hal-hal
sederhana bisa menjadi pengungkapan cinta dan pengabdian yang kuat kepada
pasangan Anda.
Sangat
sering, kedua belah pihak akan menggunakan bahasa "Tindakan
Melayani". Namun, sangat penting untuk memahami tindakan pelayanan apa
yang paling dihargai oleh pasangan Anda. Meskipun pasangan suami istri saling
membantu dalam urusan rumah, namun mereka masih akan bertengkar karena tanpa
sadar mereka saling berkomunikasi dengan dua dialek yang berbeda. Misalnya,
seorang istri seharian mencuci mobil dan kemudian mengajak anjing
berjalan-jalan, tetapi bila suaminya merasa bahwa cucian baju dan dapur
merupakan hal yang terpenting, dia bisa merasa tidak dikasihi, walaupun
faktanya istrinya melakukan berbagai pekerjaan lain sepanjang hari. Penting
untuk mempelajari dialek pasangan Anda dan bekerja keras untuk memahami
tindakan pelayanan apa yang akan menunjukkan kasih Anda.
Penting pula
untuk melakukan tindakan-tindakan ini dengan kasih dan bukan karena kewajiban.
Seorang pasangan yang melakukan pekerjaan rumah tangga karena merasa bersalah
atau takut tidak akan menunjukkan bahasa kasih, melainkan bahasa sakit hati.
Penting untuk melakukan tindakan-tindakan ini dari kebaikan hati Anda.
Menunjukkan
tindakan melayani bisa berarti tidak membeda-bedakan. Tindakan melayani
memerlukan kerendahan hati dari kedua pasangan dalam melakukan beberapa
pekerjaan dan pelayanan yang biasanya tidak diharapkan dari mereka (seorang
pria maupun seorang wanita). Namun, pengorbanan-pengorbanan kecil ini akan
sangat berarti bagi pasangan Anda, dan akan menghasilkan relasi yang bahagia.
Sentuhan
Fisik
Banyak
pasangan merasa paling dicintai saat mereka mendapatkan kontak fisik dari
pasangannya. Bagi pasangan yang sangat menyukai bahasa cinta ini, sentuhan
fisik bisa menjadi awal atau akhir dari suatu relasi.
Hubungan
seks membuat banyak pasangan merasa aman dan dikasihi dalam suatu pernikahan.
Namun, hubungan seks bukanlah satu-satunya dialek sentuhan fisik. Ada banyak
bagian tubuh yang sangat peka terhadap rangsangan. Penting untuk mengetahui
bagaimana pasangan Anda merespons sentuhan tidak hanya secara fisik, namun juga
secara psikologis.
Penting
untuk belajar bagaimana pasangan Anda menyukai bahasa sentuhan fisik. Beberapa
sentuhan bisa menyebabkan luka dan tidak nyaman bagi pasangan Anda. Sediakan
waktu untuk mempelajari sentuhan yang disukai oleh pasangan Anda. Sentuhan itu
bisa berupa tindakan besar, misalnya memijat punggungnya atau berhubungan
badan. Atau tindakan kecil, misalnya menyentuh dahi atau merangkul. Penting
untuk belajar bagaimana pasangan Anda merespons sentuhan itu. Itulah cara
bagaimana Anda akan menunjukkan bahasa cinta yang paling disukainya.
Semua
pernikahan akan mengalami krisis. Dalam kasus-kasus ini, sentuhan fisik sangat
penting. Dalam situasi krisis, pelukan bisa mengomunikasikan suatu cinta yang
sangat mendalam terhadap orang tersebut. Seseorang yang bahasa kasih utamanya
adalah sentuhan fisik akan sering meminta Anda untuk memeluknya dan diam
daripada memberikan nasihat.
Penting
untuk mengingat bahwa bahasa cinta ini berbeda untuk setiap orang. Jenis
sentuhan yang bisa membuat Anda merasa aman belum tentu akan membuat pasangan
Anda bahagia. Penting untuk belajar dialek masing-masing. Sentuhan yang paling
umum yang dapat Anda lakukan adalah memeluk, mencium, dan sentuhan fisik
lainnya.